REPUBLIKA.CO.ID, SAN SEBASTIAN -- Real Sociedad harus bekerja lebih keras lagi untuk dapat merebut tiket kualifikasi Liga Champions musim depan. Sociedad gagal memperlebar jarak dengan Valencia setelah hanya meraih hasil imbang 2-2 saat menjamu Granada di Estadio Municipal de Anoeta.
Pelatih Real Sociedad, Philippe Montanier, sangat kecewa dengan kegagalan mengamankan tiga angka pada laga kandang ini. Ia menilai anak-anak asuhnya mulai goyah dengan tekanan untuk dapat finis di peringkat empat demi mengamankan tiket kualifikasi Liga Champions.
"Ini adalah laga terburuk kami. Kami kehilangan kolektivitas, konsentrasi, dan ketenangan," kata Montanier, seperti dilansir Marca, Selasa (14/5).
Bertindak sebagai tuan rumah, Sociedad langsung tancap gas sejak awal pertandingan. La Real sukses membuka keran gol ketika pertandingan baru berjalan sembilan menit lewat gol Gonzalo Castro.
Namun, keunggulan Sociedad tak berlangsung lama. Granada bereaksi dengan cepat dan mencetak gol penyeimbang yang diciptakan Youssef El Arabi enam menit berselang.
Sociedad yang sangat mengincar kemenangan bermain semakin ngotot setelah kedudukan imbang. Imanol Aggiretxe sukses membawa Sociedad unggul pada babak pertama dengan keunggulan 2-1 lewat gol yang dicetaknya pada menit ke-45.
Usai turun minum, kedua tim bermain ketat. Fans tuan rumah sudah siap berpesta merayakan kemenangan setelah tidak ada gol yang tercipta hingga waktu normal berakhir.
Nahas, tiga angka yang sudah ada di depan mata itu harus kandas berkat gol telat Recio pada menit ke-93. Atas hasil imbang ini, laju Sociedad untuk finis di peringkat empat besar tertahan.
Meski kembali menempati urutan empat, peluang La Real merebut tiket kualifikasi Liga Champions semakin menipis. Sociedad hanya unggul dalam produktivitas gol dari Valencia di peringkat lima dengan torehan poin yang sama yakni 59 poin.
Valencia sebelumnya sukses mengudeta Sociedad dari peringkat empat setelah memetik kemenangan telak empat gol tanpa balas pada laga terakhir melawan Rayo Vallecano, Ahad (12/5) waktu setempat.