REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Edmar Garcia, pemain yang baru direkrut Arema Indonesia, mengisi slot pemain Asia yang ditinggalkan Muhammad Ridhuan karena dipinjamkan ke Persisam Samarinda pada awal putaran kedua Indonesia Super League (ISL).
General Manajer Arema, Ruddy Widodo, di Malang, Senin, mengatakan bahwa selain Edmar Garcia (pemain asal Australia), pada putaran kedua ISL ini, Arema juga merekrut mantan pemain CS Visse, Yandi Sofyan.
"Keduanya sudah kami daftarkan ke PT Liga Indonesia (LI). Sehingga pada putaran kedua kompetisi LSI ini, mereka bisa diturunkan untuk memperkuat Arema. Pada awal putaran kedua lalu, kami juga meminjamkan sejumlah pemain ke beberapa klub," katanya.
Ruddy mengatakan setelah menjalani seleksi selama dua hari, Edmar langsung direkrut setelah ada rekomendasi dari tim pelatih. Edmar yang berposisi sebagai gelandang itu dinilai memenuhi persyaratan teknis dan sejumlah kriteria lainnya.
Bahkan, lanjutnya, pelatih Rahmad Darmawan mengatakan bahwa Edmar memiliki kualitas di atas rata-rata. Bahkan, dia dianggap sudah memiliki visi untuk mengatur serangan.
"Keunggulan lain yang dimiliki oleh Edmar adalah dia sudah paham dengan atmosfer dunia sepak bola di Tanah Air dan lancar berbasa Indonesia. Sehingga, itu memudahkan komunikasi baik dengan pelatih maupun antarpemain," katanya.