Senin 27 May 2013 11:09 WIB
Pilkada Jawa Tengah 2013

Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko Unggul Mutlak di Temanggung

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Karta Raharja Ucu
Pasangan cagub dan cawagub Jateng nomor urut tiga Ganjar Pranowo (kiri) dan Heru Sudjatmoko (kanan) saat mengikuti debat kandidat calon gubernur dan wakil gubernur Jateng, di Semarang, Jumat (10/5) malam.
Foto: Antara/R. Rekotomo
Pasangan cagub dan cawagub Jateng nomor urut tiga Ganjar Pranowo (kiri) dan Heru Sudjatmoko (kanan) saat mengikuti debat kandidat calon gubernur dan wakil gubernur Jateng, di Semarang, Jumat (10/5) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko yang diusung PDI Perjuangan unggul dalam perhitungan cepat sementara Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Temanggung, Jateng.

Dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub Jateng 2013 di Temanggung, sebanyak 578.508 pemlih dengan 1.717 TPS, pasangan pilgub Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko unggul mutlak dengan raihan suara 47,9 persen.

Sedangkan pasangan Bibit Waluyo dan Sudijono yang diusung Partai Demokrat, PAN, dan Golkar, berada di posisi kedua dengan perolehan suara 31,25 persen. Pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono yang diusung PKS, Gerindra, PPP, PKB, Hanura hanya mendapat suara 20,85 persen. 

"Hasil perhitungan cepat sifat masih sementara," kata Sudjatmiko, Ketua KPUD Temanggung, Jateng, Senin (27/5).

"Perhitungan cepat tersebut dilakukan melalui SMS dari dari total 1.717 TPS," terangnya.

Menurut Sudjatmiko, pengumuman hasil penghitungan suara secara manual akan dilakukan pada 1 Juni 2013 mendatang. Perhitungan manual akan mulai dilakukan, Senin (27/5) hingga Kamis (30/5) dari tingkat desa dan kecamatan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement