REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Di bawah kendali Jupp Heynckes, Bayern Muenchen, tampil sebagai salah satu tim terkuat pada musim ini. Titel Bundesliga dan trofi Liga Champions sudah direngkuh pelatih berusia 68 tahun itu. Kendati telah mengumumkan rencana pensiun, Heynckes ternyata masih memiliki kemungkinan untuk membesut tim lain, dengan kembali menangani Real Madrid.
Setidaknya, itulah yang diungkapkan agen dari Heynckes, Enrique Perez. Menurutnya, pengumuman pengunduran diri kliennya diartikan mundur dari Bundesliga saja, tapi paling tidak masih bisa melatih tim asal liga lain. Wacana yang mencuat adalah Heynckes kembali berkiprah di Spanyol, dan kembali menangani Real Madrid.
''Jupp akan sangat senang jika kembali ke Real Madrid. Tapi, itu jika Florentino Perez (Presiden Real Madrid) menghubungi kami. Maka, kami akan senang hati menerimanya. Semuanya tergantung Perez, bukan tergantung Jupp,'' kata Reyes pada stasiun radio asal Spanyol, Radio Nacional, Senin (26/5).
Heynckes bukan orang baru di sepak bola Spanyol. Di tanah matador itu, pelatih yang semasa pemain pernah mengantarkan Jerman Barat menjadi Piala Dunia 1974 itu memang memiliki nama yang cukup besar. Total ada empat tim asal Spanyol yang pernah dibesut Heynckes.
Puncak kariernya di Spanyol adalah saat menangani Real Madrid. Kendati hanya membesut Los Blancos selama satu musim, tapi Don Jupp, begitu publik sepak bola Spanyol menjulukinya, berhasil mempersembahkan dua gelar, titel Supercopa Espana 1997 dan trofi Liga Champions musim 1997-98.