REPUBLIKA.CO.ID, FORTALEZA -- Kendati timnya sukses melangkah ke partai final Piala Konfederasi 2013, pelatih Spanyol, Vicente Del Bosque, tetap angkat topi terhadap taktik yang diterapkan pelatih Italia, Cesare Prandelli, dalam laga kedua fase semifinal, Jumat (28/6) dini hari.
Lewat adu penalti, La Roja memastikan satu tempat di partai final. Usai enam penendang dari kedua tim mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik, kegagalan bek Italia, Leonardo Bonucci dalam mengeksekusi tendangan penalti dimanfaatkan betul oleh Spanyol.
Jesus Navas sebagai algojo terakhir pun sukses menaklukan Gianluigi Buffon dan sekaligus mengantarkan Spanyol melangkah ke babak final dengan keunggulan 7-6. Spanyol pun akan berhadapan dengan Brasil di partai puncak Piala Konfederasi 2013, Ahad (30/6) waktu setempat.
Namun, Del Bosque justru memberikan apresiasi khusus kepada skuat Italia, khususnya ramuan taktik pelatih Cesare Prandelli. Menurutnya, Prandelli mampu memaksimalkan perang dua pemain sayap Gli Azzurri, Christian Maggio dan Emanuele Giaccherini.
''Kecepatan dua pemain itu benar-benar membuat kami beberapa kali berada dalam kesulitan,'' kata Del Bosque, seperti dikutip Football Italia, Jumat (28/6).
Eks pelatih Real Madrid itu bahkan mengakui, timnya kedodoran saat meladeni permainan Italia di babak pertama. Pada paruh pertama laga, kata Del Bosque, Italia menunjukkan permainan yang luar biasa dan berpeluang besar meraih keunggulan.