REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Pihak kepolisian dari Subdit Jatanras Polda Metro Jaya melepaskan puluhan preman dari hasil operasi cipta kondisi di tiga terminal besar Jakarta, Rabu (10/7) kemarin.
"Hari ini dilepaskan, jumlahnya 39 preman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, Kamis (11/7).
Rikwanto mengatakan, para preman hasil operasi di Teminal Pulogadung, Kampung Rambutan dan Lebak Bulus ini telah didata pihak kepolisian. Pendataan dilakukan untuk melacak adanya tindak kriminal.
Jika dirasa memang tidak terkait tindak kriminal, pihak kepolisian akan melepaskannya dan mengembalikannya ke masyarakat.
Menurut Rikwanto ke-39 preman tersebut tersebar melalui sejumlah profesi, mulai dari pengamen, juru parkir liar, supir tembak, dan calo. "Aktifitas mereka dinilai meresahkan," katanya.
Beberapa minggu ke depan pihak kepolisian akan melakukan razia rutin. Razia ini masuk dalam Operasi Cipta Kondisi dan mendukung Operasi Ketupat Jaya seminggu sebelum lebaran.
"Agar masyarakat merasa aman," kata Rikwanto.