Senin 15 Jul 2013 04:44 WIB

Hari Ini di 2007 Brasil Rebut Trofi Copa America

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: M Irwan Ariefyanto
  Para pemain Brazil merayakan kegembiraan mereka di lapangan setelah menaklukan Spanyol dalam final sepak bola Piala Konfederasi di stadion Maracana di Rio de Janeiro, Brasil, Ahad (30/6).    (AP / Victor R. Caivano)
Para pemain Brazil merayakan kegembiraan mereka di lapangan setelah menaklukan Spanyol dalam final sepak bola Piala Konfederasi di stadion Maracana di Rio de Janeiro, Brasil, Ahad (30/6). (AP / Victor R. Caivano)

REPUBLIKA.CO.ID,Hari ini, enam tahun lalu, tepatnya 15 Juli 2007, timnas Brasil merengkuh gelar Copa America. Ini menjadi trofi terakhir yang didapat Brasil di turnamen zona CONMEBOL tersebut. Selain itu, ini juga menjadi trofi kelima Brasil sepanjang keikutsertaan mereka di Copa America.

Dalam partai final yang digelar di Stadion Maracaibo, Venezuela, Brasil mampu membungkam Argentina 3-0. Tidak perlu waktu lama buat tim Samba untuk bisa mencetak gol ke gawang Albiceleste. Julio Baptista mampu mencetak gol saat laga memasuki menit keempat.

Mimpi buruk Argentina berlanjut. Berniat menghalau umpan lambung dari pemain Brasil, Roberto Ayala justru mencetak gol bunuh diri. Bola hasil sundulan Ayala merobek gawangnya sendiri tepat pada menit ke-40.

Pemain bertahan Brasil, Daniel Alves, akhirnya mampu mengunci kemenagan tim Samba. Sebuah tendangan keras Alves mampu menaklukan kiper Argentina, Roberto Abbondanzieri. Tim Samba pun sukses memboyong trofi Copa America ke Brasil.

Kendati sukses keluar sebagai juara, namun Brasil sebenarnya memulai turnamen ini dengan penuh keraguan. Di laga perdana, tim besutan Dunga itu malah menyerah 0-2 dari tangan Meksiko. Tapi kemudian, Brasil langsung tancap gas.

Mampu mengalahkan Cile dan Ecuador di fase grup, Brasil melangkah ke babak knock-out. Robinho dan kawan-kawan akhirnya mampu menyingkirkan Cile dan Uruguay. Sayangnya, Brasil tidak bisa mempertahankan trofi Copa America pada edisi berikutnya, Copa America 2011. Tim Samba mesti merelakan trofi tersebut pindah ke tangan Uruguay.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement