REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Lima warga sipil tewas akibat bentrokan di Mesir  ketika para pendukung dan penentang presiden yang digulingkan Muhammad Mursi bentrok di beberapa kota.  Kementerian Kesehatan Mesir bentukan militer melansir keterangan tersebut, Sabtu (31/8) waktu setempat.

Tiga orang tewas dalam bentrokan di distrik Giza, Kairo, seorang di kota Port Said dan seorang di Provinsi Delta Nil Sharqiya, kata kementerian itu dalam satu pernyataan.

Ribuan pendukung Mursi melakukan unjuk rasa di seluruh negara itu, pada Jumat (30/8) usai melaksanakan Sholat Jumat. Massa mengutuk kudeta 3 Juli yang menggulingkan presiden itu.

Sementara itu kementerian dalam negeri mengatakan dua polisi tewas akibat serangan kelompok garis keras, Jumat di Sinai Utara, di mana pasukan keamanan memerangi satu kelompok perlawanan sejak Mursi digulingkan, demikian AFP.

Ikuti Whatsapp Channel Republika