Ratusan Suporter Persipura Konvoi Rayakan Kemenangan

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Ratusan suporter Persipura berkonvoi kendaraan di Jayapura, ibu Kota Provinsi Papua, Kamis (5/9) malam, merayakan kemenangan tim Mutiara Hitam 3-0 atas tuan rumah Persepam Madura United dalam pertandingan di Bangkalan, Jawa Timur.

Selepas menonton kemenangan tersebut melalui siaran langsung, mereka berkeliling kota hingga ke arah Abepura, dan Perumnas III Waena, Distrik Heram.

Para pengendara ada yang membawa bendera Persipura, merah-hitam, yang diikatkan di belakang motor dengan menggunakan kayu sebagai penahannya. Ada juga yang menggunakan "jersey" Persipura sebagai bendera.

Raungan suara knalpot dan klakson pun membisingkan jalanan. Banyak peserta konvoi yang meneriakkan yel-yel Persipura.

Ade Melany, peserta konvoi yang ditemui Antara saat sedang membeli minuman ringan di Waena mengaku senang dan bangga atas kemenangan Persipura. "Sungguh luar biasa kemenangan Persipura malam ini atas tuan rumah Persepam. Kami warga Jayapura mulai mengapresiasikan kemenangan ini," katanya.

Menurut Melany, kemenangan tersebut telah menutup kegagalan pada pertandingan tandang sebelumnya saat dikalahkan 1-0 oleh tuan rumah Persela Lamongan pada tiga hari lalu. "Ini kemenangan yang berarti. Boas Salossa bisa mencetak gol dan berpotensi jadi pencetak gol dan pemain terbaik liga musim ini," ujarnya.

Persipura dijamu Persepam Madura United di Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Boas Salossa dan kawan-kawan berhasil mengalahkan anak asuh Daniel Roekito dengan skor cukup meyakinkan 0-3.

Kapten tim Boas Salossa berhasil menyarangkan dua gol ke gawang Alvonsius. Dan berpeluang menjadi top scorer, karena saat ini sudah mengoleksi 26 gol dan meninggalkan rivalnya, Diego Van Dijk.

Pada 7 September 2013, tim Persipura Jayapura akan disambut dengan pesta arak-arakan oleh warga Sentani, Kabupaten Jayapura dan warga Port Numbay, Kota Jayapura di bandara udara.

"Persipuramania akan menyambut kedatangan pahlawan sepak bola. Boas dan kawan-kawan. Kam akan aral-arak keliling kota," kata Irawan, koordinator umum Persipuramania.