REPUBLIKA.CO.ID, CARDIFF -- The Lilywhite, julukan Tottenham Hotspur, unggul segala-galanya dari Cardiff City saat kedua tim bersua di laga Liga Primer Inggris di Cardiff City Stadium pada Ahad (22/9) malam ini. Meski begitu, bukan berarti Spurs bisa dengan mudah meraih hasil maksimal dari lawatan kali ini.
Tottenham perlu belajar dari kasus Manchester City. Tanpa diduga, Cardiff mampu mengalahkan salah satu kandidat juara dengan skor 3-2 pada laga pekan kedua.
Bermain di depan pendukungnya sendiri, klub asal Wales itu selalu memiliki semangat berlebih. Belum lagi, di laga terakhirnya mereka bisa menahan Hull City 1-1. Hasil ini menjadi modal positif Cardiff menjamu Spurs.
Melihat fakta itu, Cardiff sangat percaya diri bisa mendapat hasil bagus ketika kedatangan Spurs. Meski berstatus tim promosi, mereka baru sekali kalah dan berkutat di papan tengah. Capaian itu lebih baik daripada Hull dan Crystal Palace yang berkutat di papan bawah.
Pelatih Cardiff, Malky Mackay, pun sangat optimistis timnya bisa berbicara banyak di Liga Primer Inggris. Usai mengalahkan City, ia yakin anak asuhnya bisa memberikan kejutan menghadapi Spurs.
Ia menilai pemain Cardiff memiliki bakat besar yang masih perlu ditingkatkan. “Kami adalah tim yang membuat awal yang nyaman di Liga Primer,” kata Mackay kepada Sky Sport.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
11 | 9 | 1 | 1 | 21 | 15 | 28 |
| 2 |
Manchester City
|
11 | 7 | 2 | 2 | 22 | 9 | 23 |
| 3 |
Chelsea
|
11 | 5 | 4 | 2 | 21 | 8 | 19 |
| 4 |
Arsenal
|
11 | 5 | 4 | 2 | 18 | 6 | 19 |
| 5 |
Nottingham Forest
|
11 | 5 | 4 | 2 | 15 | 5 | 19 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika