REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan Presiden Korea Selatan, Park Geun Hye di Istana Negara, Sabtu (12/10) pukul 15.00 WIB. Kali ini, Presiden SBY tidak didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono.
Menggunakan baju berwarna merah, Presiden Korea Selatan berbincang-bincang dengan Presiden SBY. Tak lama keduanya mengikuti upacara kenegaraan. Setelah itu, kedua kepala negara itu memperkenalkan masing-masing jajaran pemerintahan, dilanjutkan pertemuan bilateral.
Rencananya, keduanya akan menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Indonesia dengan Korsel, dilanjutkan menyampaikan keterangan kepada pers. Acara akan dilanjutkan penanaman pohon di belakang Istana Merdeka dan diakhiri jamuan santap malam.
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah mengatakan, dalam pertemuan bilateral, kedua kepala negara akan membahas peningkatan kerjasama bilateral. Selain itu, akan dibahas pula isu-isu di kawasan yang menjadi perhatian bersama.
"Isu-isu yang akan dibahas meliputi upaya bersama dalam meningkatkan kerjasama bilateral di bidang ekonomi, pertahanan dan keamanan, serta sektor energi. Bidang-bidang ini merupakan bagian penting dari kerjasama bilateral dalam kerangka kemitraan strategis," kata Faizasyah.