Kamis 17 Oct 2013 19:58 WIB

Hodgson Minta Maaf Soal Lelucon 'Monyet'

Andros Townsend
Foto: AP/Sang Tan
Andros Townsend

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih tim nasional Inggris, Roy Hodgson, meminta maaf terkait laporan-laporan media Inggris yang menyebutkan bahwa ia menghina salah satu anggota timnya dengan menceritakan lelucon mengenai monyet.

Beberapa surat kabar mengklaim bahwa Hodgson menceritakan lelucon saat turun minum ketika timnya menang 2-0 atas Polandia pada Selasa. Hasil yang meloloskan mereka ke putaran final Piala Dunia 2014 Brasil.

Menurut laporan-laporan itu, Hodgson mendorong para pemainnya untuk mengoperkan bola kepada pemain sayap Tottenham Hotspur, Andros Townsend, dengan menceritakan lelucon mengenai monyet yang dikirim ke luar angkasa oleh badan antariksa NASA.

Kata 'monyet' dapat mengandung konotasi-konotasi rasis, meski lelucon itu ditutup dengan kata-kata 'memberi makan monyet'. Townsend memiliki darah Siprus dan Jamaika.

"Saya ingin meminta maaf jika ada yang terhina karena apa yang saya sampaikan saat turun minum,'' kata Hodgson.

"Tentu saja saya tidak berniat untuk mengatakan hal-hal yang tidak pantas,'' katanya. ''Saya telah menjelaskannya secara langsung kepada Andros di kamar ganti."

"Saya juga kembali berbicara kepada Andros pada Rabu. Ia telah meyakinkan saya dan FA bahwa dia tidak terhina dan memahami poin yang saya maksud lewat melalui perbuatan saya."

Lelucon itu, yang dilaporkan berdasarkan kegiatan di NASA pada periode 1960-an dan 1970-an, menceritakan mengenai pria yang dikirim ke luar angkasa untuk pertama kalinya bersama seekor monyet.

Si astronot menjadi frustrasi karena monyet itu diminta melakukan berbagai pekerjaan. Dia bertanya kepada radio kendali misi mengenai apa yang seharusnya ia lakukan.

NASA menjawab,"Jangan sentuh apapun, beri makan saja monyet itu."

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement