REPUBLIKA.CO.ID, BORNO -- Militan yang memakai seragam militer membunuh 19 orang di pos pemeriksaan di sebuah jalan di negara bagian Borno, Nigeria. Pria bersenjata dilaporkan menghentikan pengendara di jalan dan meminta mereka keluar dari mobilnya. Pengendara kemudian ditembak sampai mati.
Saksi mata mengatakan pria tersebut berasal dari Boko Haram, meski kelompok militan belum mengkonfirmasinya. Wilayah utara-timur Nigeria tersebut berada dalam status darurat setelah Boko Haram berusaha membuat negara Islam di sana.
Kelompok tersebut menarget militer mau pun warga sipil, termasuk sekolah. Mereka juga sering bentrok dengan pasukan bersenjata Nigeria. Pengendara yang selamat mengatakan pria bersenjata berpakaian seperti tentara dan mengendarai motor sebelum mereka membunuh korbannya.
"Kami diminta keluar dari kendaraan...mereka menembak lima orang dan membantai 14 lainnya sebelum seseorang menelepon mereka bahwa pasukan sedang mengarah ke sana," ujar saksi mata, Buba dikutip BBC, edisi Ahad (20/10).
Dia mengatakan penyerang melarikan diri dengan motor.