Selasa 22 Oct 2013 14:27 WIB

Gempa Guncang Aceh Besar, Warga Berhamburan Keluar

Rep: Fenny Melisa/ Red: A.Syalaby Ichsan
Gempa bumi (ilustrasi)
Foto: Antara/Fiqman Sunandar
Gempa bumi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 Skala Richter (SK) mengguncang Aceh Besar Selasa (22/10) pukul 12.40 WIB.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa Aceh Besar berada di darat pada kedalaman 10 km dengan koordinat 5.29 LU dan 95.42 BT. 

"Pusat gempa 16 km Barat Daya Kabupaten Aceh Besar atau 32 km Tenggara Kota Banda Aceh," ujar Sutopo melalui pesan elektroniknya kepada Republika, Selasa (22/10).  Sutopo mengungkapkan, sumber gempa berasal dari Sesar Sumatera. Karena bersumber di darat, gempa tidak berpotensi tsunami.

 Menurut Sutopo posko BNPB telah mengkonfirmasi dampak gempa di Aceh Besar. Dilaporkan gempa dirasakan kuat oleh masyarakat selama 8-10 detik. "Masyarakat panik dan berhamburan ke luar rumah," ujar Sutopo.

Hingga kini, belum ada laporan kerusakan. Masyarakat pun telah kembali tenang dan normal aktivitasnya. Lebih lanjut Sutopo menjelaskan Berdasarkan peta guncangan gempa, pusat gempa Aceh Besar memiliki intensitas VI MMI (kuat) sedangkan di sekitarnya berintensitas IV-V MMI (ringan hingga sedang). 

BPBD Aceh Besar, kata dia, masih melakukan pemantauan dampak gempa. Jika ada informasi terkait dampak gempa akan disampaikan lagi.

"Masyarakat diimbau untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terkait ancaman gempa karena gempa bumi bersifat mendadak. Apalagi belum ada sistem peringatan dini gempa," jelas Sutopo. 

Sutopo menambahkan kemampuan Indonesia mendeteksi gempa adalah 5 menit setelah kejadian gempa, baik kekuatan, kedalaman, dan lokasi gempa bumi.

Jika terjadi gempa, tutur Sutopo, segera keluar rumah dan berlindung di tempat yang aman. "Cara-cara mengenali bencana dan antisipasinya dapat diakses pada www.bnpb.go.id," kata dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement