REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Perusahaan ritel yang menjual alat-alat seperti listrik, elektronik, furnitur, perabotan rumah tangga hingga produk teknologi informasi (TI) Courts Indonesia memutuskan untuk membuka megastore pertama kalinya di Indonesia karena pasar Indonesia dinilai menarik dan penduduknya konsumtif.
Executive Director and Group Chief Executive Officer (CEO) Courts Asia Terry O'Connor mengatakan, alasan pihaknya membangun ritel Courts di Indonesia karena penduduk Indonesia yang memiliki sifat konsumtif. “Selain itu, Indonesia jadi pasar menarik dan negara ini memiliki banyak penduduk yang berusia muda,” katanya saat jumpa pers usai upacara peletakan batu pertama (ground breaking) Courts Megastore di Kota Harapan Indah, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (23/10).
Dengan mengadopsi konsep inklusif, kata O'Connor, Courts Megastore memiliki toko berukuran luas dan menjual produk-produk listrik, elektronik, furnitur, perabotan rumah tangga hingga produk TI dengan harga yang terjangkau. Sehingga, masyarakat yang memiliki ekonomi menengah ke bawah maupun masyarakat kalangan menengah ke atas bisa belanja ke Courts Megastore. “Karena kami juga menjual barang-barang premium,” tuturnya.
Artinya, pihaknya menawarkan produk-produk tersebut dalam jumlah yang lebih lengkap dan masih dalam satu kawasan yang sama. Dia menambahkan, kelebihan Courts Megastore dibandingkan ritel lain adalah pembeli bisa memesan furnitur sesuai keinginan sndiri, mulai dari material hingga warna.
Pada Juli 2013, Courts Asia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan pengembang properti Sinar Mas Land untuk membangun dua 'Big Box' Megastrore pertamanya di Indonesia yaitu di dua tempat, Kota Harapan Indah, dan BSD City, Tangerang, Banten. Courts Megastore Kota Harapan Indah akan memiliki dua lantai dan menempati area seluas 13 ribu meter persegi.
Kemudian Courts megastore cabang BSD City akan dibangun dengan luas area ritel 12 ribu meter persegi dan dijadwalkan beroperasi enam bulan setelah Courts Megastore Kota Harapan Indah. Adapun nilai investasi untuk pembangunan gedung megastore itu yaitu 15-20 juta dolar AS per gedung. Lokasi Courts Megastore BSD City ini juga direncanakan untuk menjadi pusat distribusi regional dan kantor pembantu dengan luas gedung keseluruhan hingga 18 ribu meter persegi. Kedua megastore di Indonesia ini akan menambahkan 20 persen luas total area retail Courts Asia.