REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan (RD) telah menentukan 20 pemain final yang akan dibawa ke SEA Games 2013 di Myanmar, bulan depan. RD mencoret enam pemain yakni kiper Shahar Ginanjar, winger Oktovianus Maniani, gelandang Shakir Sulaiman, bek Fandry Imbri, serta striker Sunarto dan Aldaier Makatindu.
Ia mengatakan, ada beberapa pertimbangan dalam menentukan skuat final. Pertama, pemain yang dicoret dinilai kalah bersaing di posisinya. Okto misalnya, meski pun telah memiliki pengalaman di SEA Games 2011, namun ia terpaksa disisihkan karena tidak bisa memberikan kontribusi maksimal dalam sejumlah laga uji coba yang telah dilakoni skuat Garuda Muda.
Okto pun gagal menunjukkan performa terbaiknya ketika timnas U-23 menjuarai turnamen mini MNC Cup di Jakarta akhir pekan lalu. "Okto kalah bersaing dengan gelandang sayap lainnya seperti Bayu Gatra, Ramdani Lestaluhu, Andik Vermansah, dan Ferinando Pahabol," kata RD di Jakarta, Senin (25/11).
Ucapan RD itu bukan tanpa alasan. Bayu, Ramdani, dan Pahabol sama-sama menyumbangkan satu gol dalam turnamen MNC Cup. Andik bahkan tampil lebih cemerlang dengan mengemas dua gol. Sementara Okto gagal mencetak gol.
Selain faktor persaingan, RD juga mempertimbangkan pemain yang bisa berperan di dua posisi. Karenanya ia mempertahankan striker Fandi Eko Utomo ketimbang Aldaier Makatindu dan Sunarto. Fandi yang diplot sebagai striker, juga bisa beperan melebar ke sayap atau turun ke tengah.
Sementara keputusan mempertahankan striker murni Yandi Sofyan karena sang pemain tampil cemerlang dengan mengemas dua gol di MNC Cup. Pertimbangan terakhir yaitu melihat kebutuhan tim serta kondisi fisik pemain. Bek Fandri Imbri dicoret karena terkena cedera berkepanjangan.
Sementara kiper Shahar Ginanjar disisihkan lantaran RD hanya membutuhkan dua kiper di SEA Games. "Kalau kita bawa tiga kiper (Kurnia Meiga, Andritany, Shahar) itu berarti kita hanya bisa memainkan 17 pemain selain kiper. Sedangkan jadwal pertandingan SEA Games sangat ketat," tambahnya.