Rabu 27 Nov 2013 08:43 WIB

Perempuan Dinilai Berperan Sukseskan KB

Red: Dewi Mardiani
Staf khusus presiden untuk MDGs, Nila Moeloek
Foto: antara
Staf khusus presiden untuk MDGs, Nila Moeloek

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Utusan Khusus Presiden untuk Tujuan Pembangunan Milenium (MDG's), Nila Moeloek, menyatakan bahwa perempuan mempunyai peran strategis dalam menyukseskan program keluarga berencana.

"Pengendalian jumlah penduduk terletak pada perempuan yang berpengetahuan yang bisa mensosialisasikan program KB," kata Nila Moeloek pada Peringatan HUT ke-14 Dharma Wanita Persatuan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Jakarta, kemarin.

Nila mengatakan bahwa perempuan harus mensosialisasikan program KB kepada keluarga dan lingkungan. "Termasuk kepada pasangan hidup, perempuan harus dapat berdiskusi dengan baik mengenai peran penting program KB," katanya.

Karena itu, tambah dia, pendidikan menjadi modal penting bagi perempuan. "Semakin berpengetahuan maka seorang perempuan bisa berdiskusi dengan lebih baik mengenai jumlah anak dan membentuk keluarga yang berencana."

 

Selain itu, pendidikan bagi perempuan juga penting untuk mengetahui mengenai kesehatan reproduksi. "Khususnya bagi perempuan yang belum menikah, pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi sangatlah penting," katanya.

Sementara itu, Nila juga menyinggung mengenai laju pertumbuhan penduduk Indonesia yang tinggi, yakni sekitar 1,49 persen dengan total penduduk sekitar 240 juta jiwa. "Populasi yang tinggi sangat mengkhawatirkan, apalagi dalam rumah tangga berarti pengeluaran yang tinggi karena jumlah anak yang banyak berarti beban yang lebih besar, kita harus mempersiapkan pendidikan, makanan, kesehatan dan lain sebagainya," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement