REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Penantian Iran selama 20 tahun untuk berlaga di ajang pesta sepakbola dunia akhirnya terwujud. Pada 29 November 1997, Iran mencatatkan sejarah lolos kualifikasi Piala Dunia setelah mengalahkan Australia di babak playoff.
Pada leg pertama, bermain di Stadion Azadi, Teheran, Australia mencetak gol pertama pada menit ke-19. Akan tetapi Iran tak mau menyerah dan menyarangkan gol balasan di menit ke-40 hingga kedudukan imbang 1-1 sampai akhir pertandingan. Kedua tim bertemu lagi di Melbourne Cricket Ground untuk pertandingan leg kedua.
Australia mengamankan dua gol lebih dulu oleh Harry Kewell di menit ke 32 dan Aurelio Vidmar pada menit ke 48. Namun gelandang Iran, Karim Bagheri, membalas satu gol di menit ke 71 dan empat menit kemudian pemain depan Khodadad Azizi menambah satu gol lagi.
Meskipun kedudukan imbang 2-2, namun Iran tetap lolos ke Piala Dunia. Iran unggul dalam gol tandang.
Di Piala Dunia, Iran memastikan kemenangan dengan dramatis atas Amerika Serikat dengan skor 2-1. Namun, Iran harus mengakui keunggulan Yugoslavia dan Jerman di babak penyisihan grup.
Ikuti Whatsapp Channel Republika