REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Chelsea, Jose Mourinho, meradang melihat penampilan timnya saat ditaklukan Sunderland 1-2 di laga perempat final Piala Liga pada Selasa (17/12) malam waktu setempat.
Chelsea lagi-lagi kebobolan di menit injurytime setelah sempat lebih dulu memimpin. ''Hal ini terus terulang saat lawan Stoke, Everton, Newcastle dan sekarang Sunderland,'' kata Mourinho seperti dikutip Dailymail.
Chelsea lebih dulu memimpin setelah Lee Cattermole membuat gol bunuh diri pada menit 46. Namun, Sunderland berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Fabio Borini ketika pertandingan waktu normal menyisakan dua menit,
Ki Sung-Yueng akhirnya memastikan kemenangan tuan rumah Sunderland lewat golnya pada menit 118.
Kejadian serupa sebelumnya terjadi saat Stoke City memaksa Chelsea menyerah 2-3 di laga Liga Primer Inggris. Sempat dua kali memimpin lewat dua gol Andre Schurrle, Chelsea akhirnya kalah setelah Oussama Assaidi mencetak gol Stoke City pada menit injurytime 90.
''Kami mencetak gol di menit babak kedua dan berpeluang mencetak gol tambahan untuk mengakhiri permainan lawan,'' kata Mourinho soal laga lawan Sunderland.
''Tapi sayang, kami tidak mampu melakukan hal tersebut dan tim lawan sebaliknya justru semakin bisa bernafas,'' katanya.
Chelsea sebelumnya juga kebobolan di menit-menit terakhir pertandingan saat menelan kekalahan dari Everton (0-1) dan Newcastle United (0-2).