Rabu 18 Dec 2013 11:13 WIB

'Si Doel' Jadi Gubernur Banten?

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Citra Listya Rini
Rano Karno
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Rano Karno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Si Doel alias Rano Karno bakal menjadi Gubernur Banten? Bukan tidak mungkin karena Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan status tersangka terhadap Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah sebagai tersangka.

Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung mengatakan Rano Karno otomatis menjadi Gubernur Banten lantaran Atut kini berstatus tersangka. "Ya kalau itu (Rano Karno menggantikan Atut) otomatis," kata Pramono di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (18/12).

Namun, Pramono mengaku belum membicarakan masalah terkait penetapan tersangka terhadap Atut dengan Rano Karno yang merupakan kader PDI Perjuangan. "Belum ada," ujar politisi PDI Perjuangan ini. 

Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad mengumumkan hasil ekspose atau gelar perkara pimpinan dan tim penyidik KPK pada Selasa (17/12) lalu. Hasil gelar perkara ini memutuskan Atut sebagai tersangka dalam dua kasus sekaligus.

Atut menjadi tersangka kasus suap penanganan sengketa pilkada Kabupaten Lebak dan kasus dugaan korupsi dalam proyek pengadaan alat-alat kesehatan (alkes) di Pemprov Banten pada Tahun Anggaran 2010-2012.

Karier politik Ratu Atut Chosiyah berawal dari menjadi Wakil Gubernur Banten mendampingi Djoko Munandar sebagai Gubernur Banten pada 2002. Jabatan Djoko dicopot karena terseret kasus korupsi sehingga membuat Atut menjadi Gubernur perempuan pertama di Indonesia.

Pada 2007, Atut juga menjadi Gubernur Banten terpilih yang berpasangan dengan Mohammad Masduki. Pada pilkada 2012, Atut kembali terpilih untuk kedua kalinya berpasangan dengan pemeran 'Si Doel' dalam sinetron 'Si Doel Anak Sekolahan', Rano Karno yang didukung 33 partai politik.

Seolah kejadian yang berulang, Atut yang menggantikan Gubernur Banten sebelumnya yang terjerat kasus korupsi, kini Atut tinggal menunggu waktu untuk digantikan Rano Karno sebagai Gubernur Banten. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) akan segera mencopot jabatan Atut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement