REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta tak main-main dengan tekadnya untuk bangkit dari masa kelam. Setelah mengamankan tanda tangan gelandang timnas u-23 Egi Melgiansyah, manajemen Macan Kemayoran kini berhasil mempertahankan gelandang andalannya di musim lalu, Rohit Chand.
Rohit Chand yang merupakan pemain asing asal Nepal resmi kembali berkostum Macan Kemayoran setelah melakukan penandatanganan kontrak di kantor Persija, Senayan, Jakarta, Kamis (26/12). Persija mengikat pemain muda berusia 21 tahun tersebut dengan durasi dua tahun.
"Rohit Chand resmi kami kontrak dua tahun. Besok, dia akan langsung bergabung bersama tim untuk latihan," kata Wakil Ketua Umum Persija Jakarta, Asher Siregar.
Asher mengatakan, perpanjangan kontrak Rohit juga disertai dengan kenaikan nilai kontrak. Hanya, Asher enggan membeberkan berapa besar jumlah gaji yang disodorkan.
Namun, menurut media terkemuka asal Nepal, My Republica, musim lalu Rohit mendapatkan gaji sebesar Rp 42 juta per bulan. Jika ada kenaikan, itu artinya gaji Rohit pada musim depan akan lebih besar dari angka tersebut.
Asher sangat senang Persija dapat mengamankan jasa Rohit. Sebab, Rohit merupakan salah satu pemain yang berkontribusi penting dalam keberhasilan Persija menyelematkan diri dari jeratan degradasi dan finis di urutan 11 klasemen musim lalu.
Rohit bergabung dengan Persija pada pertengahan kompetisi musim lalu. Ia langsung menjadi pilihan utama pelatih Benny Dollo. Rohit tak hanya piawai mengatur ritme permainan, tetapi juga memiliki naluri mencetak gol. Dari 12 laga yang dilakoninya musim lalu, Rohit menyumbang dua gol.
Rohit memilih melanjutkan masa bakti di Persija karena mengaku jatuh cinta dengan klub ibu kota tersebut. Besarnya basis suporter yang dimiliki Persija juga menjadi salah satu faktor kuat. Atas alasan itu pula ia menolak tawaran dari beberapa klub ISL lain yang meminatinya, seperti Sriwijaya FC.
"Persija merupakan klub besar dan memiliki suporter yang luar biasa. Saya jatuh cinta dengan klub ini," ungkap Rohit.
Dengan durasi kontrak dua musim, Rohit sudah memasang target besar. Target pendeknya adalah membawa Persija menjuarai beberapa turnamen pemanasan menjelang bergulirnya kompetisi ISL seperti Trofeo Persija dan Inter Island Cup 2014.
"Saya sangat ingin membawa Persija juara di turnamen tersebut. Tentunya target lebih besar menjadi juara liga," tegasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika