Jumat 27 Dec 2013 19:08 WIB

Gubernur Okinawa Restui Relokasi Pangkalan Udara AS

Rep: Gita Amanda/ Red: Yudha Manggala P Putra
Protesters shout slogans during a rally against the relocation of a US military base, in front of the Okinawa prefectural government office building, in Naha on the Japanese southern islands of Okinawa, in this photo taken by Kyodo December 27, 2013.
Foto: Reuters/Kyodo
Protesters shout slogans during a rally against the relocation of a US military base, in front of the Okinawa prefectural government office building, in Naha on the Japanese southern islands of Okinawa, in this photo taken by Kyodo December 27, 2013.

REPUBLIKA.CO.ID, OKINAWA TOKYO-- Gubernur Okinawa Hirokazu Nakaima Jumat (27/12) akhirnya merestui secara resmi relokasi  pangkalan udara Amerika Serikat (AS) di wilayahnya.

Seorang pejabat Okinawa menegaskan Nakaima menyetujui permohonan Kementerian Pertahanan Jepang, memindahkan pangkalan Korps Marinir AS di Futenma.

Rencananya pangkalan akan dipindahkan ke wilayah yang kurang padat di pulau itu dan beberapa pasukan akan dipindahkan ke Guam.

Namun keputusan Nakaima masih menghadapi banyak tantangan di pengadilan dan protes. Para penentang ingin pangkalan tersebut benar-benar dipindahkan dari Okinawa sepenuhnya.

"Apa yang dilakukan gubernur sudah dimaafkan, namun warga yang menentang pasti akan menggunakan kekuatan seperti memblokir jalan untuk menghentikan hal itu," ujar Kepala Perakitan di kota Nago, Yuichi Higa.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement