Rabu 19 Oct 2016 15:52 WIB

Pangkalan Udara AS Bocorkan 150 Ribu Galon Racun

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Cairan beracun/ilustrasi
Foto: youtube.com
Cairan beracun/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, COLORADO -- Sebuah pangkalan udara di negara bagian Colorado, AS secara tak sengaja membocorkan 150 ribu galon racun ke sistem saluran pembuangan air. Dilansir BBC, Selasa (18/10), pangkalan AU Peterson mengatakan racun itu mengandung senyawa PFC, semacam busa pemadam kebakaran.

Otoritas tidak menyebut seberapa tinggi level toksisitas kimiawi tersebut. Namun juru bicara AU, Steve Berry mengatakan kebocoran itu tidak akan berpengaruh pada sistem pasokan air minum kota.

Menurut mereka, bahan kimia itu terbuang ke sungai. AU mengatakan air yang tercemar itu dibuang dari tangki penyimpanan beberapa kali dalam satu pekan.

Penyebab kebocoran dan risiko pada komunitas lokal masih dalam penyelidikan. Namun dapat dipastikan bahan kimia yang terkandung di dalamnya adalah busa pemadam kebakaran. Berry mengatakan air yang tercemar mengalir melalui pabrik pengolahan air limbah untuk menghilangkan PFC sehingga ketika dibuang ke Fountain Creek, air dalam kondisi bebas PFC.

Bahan ini sering terkait dengan kanker prostat, ginjal dan testis juga penyakit lain. Selain masalah ini, Peterson juga sedang diselidiki sebagai sumber kontaminasi PFC di air sumur di dua wilayah terdekatnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement