Selasa 31 Dec 2013 10:28 WIB

Arus Kendaraan Sudirman-Thamrin Akan Dialihkan Jelang Malam Tahun Baru

Rep: C01/ Red: Didi Purwadi
Udar Pristono
Foto: Antara/Dhoni Setiawan
Udar Pristono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar 'Jakarta Night Festival (JNF)' untuk memeriahkan malam tahun baru 2014 pada Selasa (31/12).

Selama acara tersebut berlangsung, Dinas Perhubungan DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya akan melakukan penutupan jalan sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan Jalan MH. Thamrin.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, memaparkan, mulai pukul 16.00 WIB, petugas akan mulai melakukan penyaringan (filterisasi) terhadap kendaraan yang melintas di sepanjang lokasi acara JNF.

"Selain kendaraan yang bertujuan ke gedung dan mall yang ada di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan Jalan MH. Thamrin, akan mulai diarahkan agar menggunakan jalur-jalur alternatif yang ada," ujar dia dalam keterangan tertulis kepada Republika Online.

Kemudian, mulai pukul 18.00 WIB, petugas akan melakukan penutupan pada jalur lambat di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan Jalan MH. Tahmrin.

Menurut Pristono, penutupan ini dimaksudkan untuk memberikan waktu kepada panitia penyelenggara agar dapat mempersiapkan panggung serta hal-hal pendukung lainnya.

Selanjutnya, mulai pukul 19.00 WIB, petugas melakukan penutupan total pada jalur cepat di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sampai dengan Jalan MH. Thamrin. Pada waktu tersebut, area JNF harus sudah steril dari kendaraan bermotor.

 

Penutupan jalan akan berlangsung hingga pukul 02.00 WIB pasca JNF selesai digelar. Selanjutnya, lalu lintas akan normal kembali.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement