Selasa 31 Dec 2013 17:22 WIB
Tokoh Internasional yang Wafat Sepanjang 2013 (Bagian VI)

Kematian Erich Priebke Pemicu Bentrok Fasis vs Antifasis

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Joko Sadewo
Erich Priebke
Foto: www.cbc.ca
Erich Priebke

REPUBLIKA.CO.ID, Pada 11 Oktober pemakaman Erich Priebke memicu bentrokan antara aktivis fasis dan antifasis di Jerman. Nama Erich melekat sebagai tukang jagal di Fosse Ardeatine yang menewaskan 335 tahanan warga Italia pada Perang Dunia 2.

Erich adalah buronan paling dicari oleh interpol lantaran statusnya sebagai Kepala Polisi Nazi Jerman. Erich berhasil ditemukan pada 1990-an di Argentina dengan paspor kewarganegaraan Vatikan. Erich meninggal genap diusia seabad.

Nama Arsala Jamal adalah martir bagi kemajuan masyarakat di Afganistan pascatumbangnya Taliban. Jamal seorang, bekas aktivis anti-Taliban lalu menjadi Gubernur Khost dan Logar. Jamal adalah pekerja yang memaksa pembenahan sanitasi dan air bersih di wilayah yang dipimpinnya. Namun pada 15 Oktober bom bunuh diri mengakhiri hidupnya. Jamal ketika itu baru berusia 47 tahun dan tewas dalam pekan Idul Fitri pertama di Afganistan.

Di pengujung Oktober dua musisi kenamaan menutup waktu hidupnya. Pertama Manna Dey, seorang musikus klasik asal India yang pernah jaya dalam dekade 1960-an. Tercatat ada empat ribu lagu besutannya yang menjadi ikon seniman tarik suara India klasik. Manna wafat akibat serangan jantung dan tutup usia di umur 94 tahun.

Musisi kedua adalah Lou Reed. Pentolan grup band ternama 1960-an Velvet Underground ini, tutup usia pada 27 Oktober akibat komplikasi pascaoperasi jantung. Reed berusia 71 tahun dan seumur hidup malang melintang dalam industri musik di AS dan internasional. Kiprahnya di Velvet Underground menjadikan band tersebut sebagai salah satu kelompok musik paling berhasil sepanjang sejarah.

(bersambung)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement