REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Tahun 2014 akan menjadi saat kemenangan bagi rakyat Suriah di bidang militer, tingkat ekonomi, politik, intelektual, keamanan, serta stabilitas akan dikembalikan, kata Perdana Menteri Wael al-Halqi pada Kamis (2/1).
Dalam sidang kabinet, seperti dikutip dari SANA, Jumat (3/1), al-Halqi menekankan akan kepentingan mengembangkan kemampuan nasional dan meringankan penderitaan rakyat Suriah, yang telah mempersembahkan korban besar dan dihadapkan pada perang universal komprehensif dan kelompok teroris bersenjata.
Dia menambahkan bahwa negara pendukung teroris dengan uang dan senjata sudah mulai mengalami krisis politik dan sosial yang akan membasmi kepala terorisme dan korupsi mulai dari Turki ke Arab Saudi dan lain-lain.
Perdana Menteri menekankan bahwa pemerintah akan bekerja sesuai dengan prioritas yang ditetapkan oleh anggaran umum negara, mulai dari mencapai keamanan dan stabilitas serta penyediaan kebutuhan hidup dan memastikan toko strategis untuk mendukung ketentraman dan stabilitas mata uang Suriah pada tahun 2014.
Menteri Sosial Kinda al-Shammat dan Menteri Kesehatan Saad al-Nayef menjelaskan upaya kabinet mengenai bantuan kepada keluarga Adra yang dievakuasi dari kota dan ditawari pusat-pusat darurat dan semua persyaratan hidup selain perawatan medis.