Senin 13 Jan 2014 18:09 WIB

Panglima TNI Minta Maaf Atas Perilaku Prajuritnya

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (kanan) dan KSAD Jenderal TNI Budiman (kiri).
Foto: Antara
Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (kanan) dan KSAD Jenderal TNI Budiman (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko meminta maaf kepada masyarakat Indonesia terhadap tindakan dan perilaku prajuritnya yang berlaku sewenang-wenang dan tidak patut kepada masyarakat.

"Saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat, jika masih ada anggota saya yang tidak tepat. Saya berharap tidak ada lagi prajurit yang ditakuti lagi oleh masyarakat. Karena bersama rakyat TNI kuat," kata Panglima TNI pada acara silaturahmi Panglima TNI dengan Pimpinan Media Massa Nasional di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (13/1).

Panglima TNI, berjanji dalam waktu dekat ini akan mengevaluasi setiap anggotanya yang melanggar aturan dan berharap tidak ada lagi prajurit yang ditakuti lagi oleh masyarakat. Menurut dia, TNI masih memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, yakni mengubah mindset atau pola pikir para prajurit TNI yang masih memiliki sifat arogan kepada bermasyarakat.

Meski demikian, Panglima TNI meyakini sepanjang tahun 2013, pihaknya telah mencapai apa yang telah menjadi target dan program TNI. "Kegiatan tahun 2013 berjalan sesuai dengan jadwal dan sesuai dengan sasaran program. Walaupun demikian, ada beberapa perilaku anggota saya yang masih belum tepat ketika di masyarakat. Kita akan lakuka pembinaan, kalau tidak bisa dibina maka akan dikeluarkan," tegas Panglima TNI.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement