REPUBLIKA.CO.ID, KABANJAHE -- Ibu Negara Ani Yudhoyono memberikan semangat kepada Leli br Meliala (23 tahun), seorang pengungsi yang sedang hamil tujuh bulan dan ditempatkan di Pos Penampungan Paroki Gereja Khatolik, Kabanjahe, Jumat (24/1).
Kegiatan tersebut dilakukan Ibu Ani Yudhoyono, ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melaksanakan pertemuan dengan ratusan pengungsi korban erupsi Sinabung yang ditempatkan di Posko Penampungan di Paroki Jalan Irian Kabanjahe.
Ibu Ani Yudhoyono yang didampingi ajudan dan sejumlah pengawal pengamanan terlihat berdialog dengan pengungsi hamil warga Desa Sigaranggarang, Kecamatan Namantran, Kabupaten Karo.
Ibu Ani menanyakan sudah berapa bulan usia bayi yang sedang dikandung pengungsi hamil tersebut. Selain itu, Ibu Ani juga menanyakan pada pengungsi warga Karo, dimana nantinya kalau ingin melahirkan.
Leli br Meliala menyebutkan, dia nantinya ingin melahirkan di Pos Penampungan Paroki Gereja Khatolik Kabanjahe."Saya ingin dan kalau boleh nantinya dapat melahirkan di Posko Penampungan Paroki," ucap pengungsi erupsi Sinabung penuh semangat.
Leli mengungkapkan, dia sudah hampir empat bulan lamanya tinggal di lokasi pengungsian, dan meninggalkan rumahnya di Desa Sigaranggarang akibat terus terjadinya erupsi Sinabung."Bayi yang dalam kandungan ini adalah anak yang kedua, dan semoga tetap sehat,"ucap Leli.
Data diperoleh di Posko Penanggulangan Bencana Sinabung, Kabanjahe, jumlah pengungsi erupsi Sinabung di Pos Penampungan Paroki tercatat sebanyak 204 orang ibu hamil yang mengungsi akibat bencana Gunung Sinabung. Sedangkan, terdapat 884 orang anak dan bayi yang juga turut menjadi pengungsi.