REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Media-media Inggris dalam beberapa waktu terakhir banyak mengaitkan Julian Draxler dengan Arsenal. Sekalipun dibantah Pelatih Arsenal, Arsene Wenger namun tetap saja Draxler menjadi sorotan.
Siapa sebenarnya Draxler?. Nama Draxler mulai dikenal saat mampu menembus tim utama Jerman pada usia 19 tahun. Laga debutnya di timnas Jerman datang saat dia menjadi pengganti Lukas Podolski saat Jerman berhadapan dengan Swiss pada 2012 silam. Bahkan, sejumlah pengamat menilai, jika Draxler bisa bergabung dengan Arsenal, maka kualitasnya bukan tidak mungkin bisa menyaingi mantan penyerang Arsenal, Robin Van Persie.
Memang kemampuan Draxler bermain di semua posisi pada lini serang menjadi salah satu alasan ketertarikan Arsenal terhadap dirinya. Kedatangan Draxler diharapkan bisa menjadi pengganti sepadan absennya Theo Walcott, yang harus absen lantaran mengalami cedera lutut.