REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija akhirnya memilih Ivan Bosnjak untuk mengisi posisi lini depan timnya. Pemain yang sempat merasakan megahnya pentas Piala Dunia di tahun 2006 bersama Timnas Kroasia itu akan diikat dengan durasi satu musim kompetisi dan akan mengenakan kostum bernomor punggung 10.
Seperti dilansir media officer Persija Jakarta yang dikutip dari JakOnline, pemain yang pernah merumput di liga Brunei itu mengaku senang mendapat kesempatan bergabung di Persija. “Ini pertama kali saya datang ke Indonesia dan bermain di sini. Saya sangat senang dan tidak sabar bermain. Target saya tentunya bisa bermain bagus demi Persija dan bawa Persija ke puncak klasemen,” kata Ivan, Rabu (29/1).
Dipilihnya Ivan menandakan Patrick harus dicoret dari daftar seleksi. Patrick yang sebelumnya dianggap memiliki permainan yang cukup baik dinyatakan tidak lolos dalam tes kesehatan. “Kita batal mengontrak Patrick. Meski skill-nya bagus namun dia tidak lolos dalam test kesehatan,” ujar Ketua Umum Persija, Ferry Paulus.
Dengan resmi bergabungnya Ivan Bosnjak, manajemen akhirnya memilih untuk melepas Mario Costas. Belum terlihatnya penampilan apik yang diperagakan mantan bomber Persela Lamongan itu membuat dirinya melanjutkan karier di PSM Makassar.
Selain Ivan, di kesempatan yang sama manajemen Persija juga mengikat talenta muda berbakat asal Papua, Gilbert Ricard Dwaramury. Pemain yang digadang-gadang sebagai 'The Next Boaz Sollosa' itu telah sepakat menandatangani kontrak kerja berdurasi lima tahun. Di klub barunya, pemain jebolan Persipura U-21 itu akan mengenakan nomer punggung 24.
Meski saat ini Persija telah memiliki 26 pemain dengan 3 pemain asing, namun Ferry Paulus mengaku masih akan menunggu beberapa nama lagi untuk diseleksi. “Kami terus memburu pemain karena membutuhkan dua striker. Masih ada beberapa nama yang kami tunggu dan akan seleksi,” tambah Ferry.