Selasa 11 Feb 2014 09:50 WIB

Taliban Tuntut Pembebasan Tahanan Sebagai Syarat Negosiasi

Rep: Gita Amanda/ Red: Didi Purwadi
Milisi Taliban (ilustrasi)
Foto: english.alarabiya.net
Milisi Taliban (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Tiga negosiator Tehreek Taliban Pakistan (TTP) telah kembali ke markas Taliban di wilayah Waziristan Utara pada Ahad (9/2) malam. Dari pembicaraan mereka dengan pemimpin Taliban, Taliban menuntut penarikan pasukan dari wilayah kesukuan dan pembebasan tahanan oleh pemerintah Pakistan.

Sumber menyebutkan Prof Muhammad Ibrahim Khan, Maulana Yousaf Shah dan Maulana Abdul Haseeb tiba di Waziristan dari Peshawar dengan helikopter. Mereka telah mengadakan konsultasi dengan anggota dewan syura politik TTP di salah satu wilayah yang dirahasiakan.

Pemimpin Shura, Qari Shakeel, mengatakan Taliban menuntut penarikan pasukan pemerintah dari wilayah kesukuan. Ia juga meminta pembebasan tahanan sebelum pembicaraan dengan pasukan pemerintah di lanjutkan.

"Kami tak memiliki rincian lengkap dari tuntutan Taliban, kecuali kedua hal itu," ujar salah seorang pejabat seperti dikutip situs berita Dawn.

Setelah menginap di Miramshah, para perunding berangkat ke Peshawar pada Senin (10/2) dengan helikopter militer. Sebuah helikopter militer memang telah disiapkan untuk membawa kembali tim negosiator ke Peshawar.

Para pejabat pemerintah telah menunggu kedatangan tim negosiator Taliban di pos pemeriksaan sejak pukul 10.00 pagi. Tim negosiator bertemu dengan pemimpin TTP untuk mendiskusikan dialog lebih lanjut dengan pemerintah.

Taliban telah menerima mereka di sebuah pos pemeriksaan dekat wilayah sipil. Mereka kemudian dibawa ke sebuah tempat rahasia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement