REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembicaraan damai antara pemerintah Suriah dan delegasi oposisi di Jenewa, Swiss, akan menemui "kegagalan".

"Dalam situasi seperti saat ini, tidak ada terobosan yang dapat terlaksana. Sebaliknya, saya pikir pertemuan Jenewa akan berakhir dengan kegagalan di bawah situasi seperti ini,"  kata Menteri Rekonsiliasi Suriah Ali Haidar setelah menghadiri hari kedua pertemuan tersebut di Swiss, Selasa (11/2).

Menurutnya, tidak ada terobosan baik dalam melawan aksi terorisme atau pun proses politik," ujar Haidar. Pemerintah Suriah menegaskan bahwa perang melawan apa yang mereka sebut "terorisme" oleh pemberontak adalah memperjuangkan untuk menggulingkan pemerintah harus menjadi agenda utama pada pembicaraan Jenewa.

"Kedua belah pihak terlebih dahulu telah meyakini bahwa dialog ini tidak akan menghasilkan jalan keluar dalam penyelesaian krisis Suriah," kata Haidar.

Dia mengatakan bahwa putaran kedua perundingan damai yang sedang berlangsung di Jenewa ini harus didahului oleh hasil putaran pertama perundingan di Damaskus, Suriah. "Kami sangat yakin bahwa solusinya tak akan didapat dalam pembicaraan di Jenewa tetapi di Suriah," tambah Haidar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika