Rabu 12 Feb 2014 21:39 WIB

Berapapun Dana Dikeluarkan Inggris untuk Tangani Banjir

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Djibril Muhammad
David Cameron
Foto: AP
David Cameron

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris, David Cameron kembali berkeliling meninjau banjir yang menyapu selatan hingga barat Inggris. Ia juga mengadakan konferensi pers, Selasa (11/2) sore untuk menunjukan pemerintah tengah berjuang melewati krisis.

Ia juga melaporkan kerusakan akibat meluapnya sungai Thames ini. Assosiated Press melansir, pada Januari kemarin, Inggris merpuakan yang terbasah sejak 250 tahun lalu, yakni1766.

Kantor Meteorologi Inggris meramalkan hujan lebat, angin kencang yang parah dan bahkan salju masih akan melanda. Kecepatan angin di beberapa daerah diperkirakan akan mencapai 90 mil (sekitar 145 kilometer) per jam.

Pantai barat daya juga berulang kali diterjang badai. Konferensi pers ini dinilai penting karena konferensi pers terakhir mengenai banjir dilaksanakan pada 238 hari lalu ketika Cameron berada di Irlandia Utara.