REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Penambahan pemain di skuat Garuda Jaya masih terbuka. Namun selama menjalani tur belum ada pemain baru yang dibidiknya.
Pelatih Kepala Timnas U-19 Indra Sjafrie mengisyaratkan, jika masih ada pemain yang memenuhi standar terbuka kesempatan bergabung dengan 29 pemain yang kini terus digembleng untuk disiapkan menuju Myanmar.
“Penambahan, kalau ada pemain yang standarnya masuk bisa ditambah,” ungkapnya di Semarang, Jumat (14/2).
Sampai dengan Semarang ini, Indra mengaku belum memiliki pandangan sejumlah nama pemain yang berpeluang untuk bergabung dengan Evan Dimas dan kawan- kawan.
Dari serangkaian uji coba yang sudah dilakoni, menurutnya, beberapa pemain lawan yang terlihat menonjol sebelumnya merupakan pemain yang pernah dipanggilnya. “Orang umumnya hanya melihat dia mainnya bagus, bikin dua gol misalnya. Tapi konsistensi dan kondisi fisiknya bagaimana,” tegasnya.
Sebelumnya jajaran pelatih sudah mengetahui, di antara mereka ada yang skilnya bagus, tapi rawan cedera. Atau VO2Max-nya di bawah standar.Padahal Timnas U-19 butuh keempat-empatnya harus bagus. “Baik konsistensi, fisik, skil serta standar VO2Max,” tambahnya.
Jadi melihat pemain tidak bisa hanya dari satu kali permainan lalu harus masuk tim nasional. “Di sinilah perlunya kompetisi, bagaimana konsistensi dan faktor lainnya yang terus dipantau,” kata Indra.