REPUBLIKA.CO.ID, MILAN — Gerak cepat dalam mendapatkan pemain untuk menatap musim depan terus dilakukan Inter Milan. Setelah hampir dipastikan mendapatkan Nemanja Vidic dan mendekati Bacary Sagna, kini Inter mencoba menjalin kontak dengan Patrice Evra.
Kontrak bek Manchester United (MU) tersebut akan habis pada pertengahan tahun ini. Dia tidak lagi mendapat sodoran kontrak baru dan bisa meninggalkan Old Trafford ketika musim ini berakhir.
Evra sudah mengakui tidak akan mengakhiri karier bersama The Red Devils. Dia tidak terganggu dengan kontrak yang akan segera berakhir.
“Tidak, tidak sama sekali (mengganggu saya). Ini bukan Manchester (United) yang tidak ingin saya menandatangani kontrak baru,” katanya kepada Le10 Sport. “Semua ini adalah bersifat pribadi. Mimpi Manchester United adalah bahwa saya mengakhiri karier di sana, tapi ini adalah sesuatu yang pribadi.”
La Beneamata tidak ingin menyia-nyiakan peluang untuk menggaet bek penggawa Les Bleus itu secara gratis. Dilansir Top Mercato, Ahad (16/2), Inter akan mati-matian melobi mantan pemain AS Monaco itu agar mau berlabuh di Giuseppe Meazza.
Apalagi, Presiden Erick Thohir sudah mengirim Direktur Teknik Piero Ausilio ke Inggris untuk mulai melakukan negoisasi. Ausilio juga kedapatan hadir di Emirates Stadium ketika Arsenal bertemu MU. Tentu saja, Ausilio memantau tiga pemain yang menjadi incaran I Nerazzurri.
Hingga kini, saingan Monaco menjadi satu-satunya saingan Inter. Les Rouge et Blanc ingin membawa pulang Evra lantaran kemampuannya masih mumpuni. Hanya saja, sinyal klub asuhan Walter Mazzarri mendapat pemain berusia 32 tahun itu lebih kuat. Pasalnya, Evra dikabarkan lebih ingin mencari tantangan baru dengan berkarier di Serie A Liga Italia.