REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR- Para tokoh dan pemuka umat Hindu menolak rencana pemerintah dalam memasukkan Pura Besakih sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Tokoh Hindu juga menolak rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTB) atau geothermal di Bedugul (Bali).
Salah satu tokoh Hindu, Dharma Dyaksa, mengatakan dalam keyakinan umat Hindu, Bedugul merupakan kawasan suci yang tidak boleh dieksplorasi. Penolakan itu sebutnya, sebelumnya sudah pernah diutarakan ke pemerintah pusat dan rencana pembangunan itu sempat menghilang.
"Tapi belakangan ada lagi yang mendengung-dengungkan rencana itu. Tapi kami tetap menolaknya," katanya.
Begitu juga soal rencana menjadikan Universitas Hindu Indonesia (Unhi) sebagai perguruan tinggi negeri, dikatakannya tidak pernah dibahas dalam rapat yayasan. Padahal PHDI yang menjadi pemilik Unhi, menginginkan Unhi dijadikan Hindu Centre (Pusat Hindu), bukan sekolah negeri.
Karena itu harap Dyaksa, agar Irman memfasilitasi pertemuan dengan Kementerian Agama untuk membahas masa depan Unhi, tanpa harus menjadi perguruan tinggi negeri. Sementara itu, Ketua DPD RI Irman Gusman mengatakan dapat memahami apa yang disampaikan oleh para agamawan Hindu itu. Karenanya, dia bersama anggota DPD yang lainnya akan berusaha memperjuangan dan menyampaikan kepada pemerintah apa yang menjadi keinginan ummat Hindu di Bali.