REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Arsenal dibuat babak belur oleh Bayern Muenchen dengan kekalahan 0-2 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Emirates Stadium, Kamis (20/2) dini hari WIB. Arsene Wenger pun frustasi melihat tim asuhannya diacak-acak Die Roten di kandangnya sendiri.
"Saya merasa frustrasi. Sebetulnya pertandingan berjalan baik-baik saja sebelum turun minum. Tapi, setelah itu bukan lagi sebuah pertandingan," kata Wenger seperti dilansir laman resmi Arsenal usai pertandingan.
Bagaimana sang profesor tidak frustasi, Arsenal yang bermain di hadapan pendukung setianya dibuat kedodoran oleh Muenchen. Skuat the Gunners tampil pincang usai penjaga gawang andalannya, Wojciech Szczesny diusir wasit ke luar lapangan.
Kiamat kecil pun tak terhindarkan di Emirates usai terciptanya dua gol Muenchen melalui Toni Kroos dan Thomas Muller. Tiga poin melayang untuk laga kandang tim Meriam London.
Gagal 'move on'? Mungkin itu yang dialami Arsenal. Namun, Wenger meyakini 'kiamat kecil' ini bukan berarti tamat untuk anak-anak asuhannya. Profesor optimistis Arsenal dapat bangkit pada leg kedua yang akan dihelat di Allianz Arena.
"Ini belum berakhir. Kami akan berjuang hingga titik penghabisan," kata Wenger usai pertandingan seperti dikutip laman resmi Arsenal.