10 Momen Bersejarah Puyol Bersama Barca

REPUBLIKA.CO.ID, CATALAN—Usai mengucapkan salam perpisahan dalam konferensi pers beberapa saat yang lalu, bek sekaligus kapten Barcelona Carles Puyol menjadi sosok paling banyak dibicarakan di situs resmi Barcelona.

Laman web Barca, http://www.fcbarcelona.com/"fcbarcelona.com pun mengemas sepuluh memori bersejarah dalam karir Puyol selama berseragam Blaugrana sejak 1999. Berikut rangkuman pemain yang telah berlaga sebanyak 593 kali dan mencetak 18 gol bagi Barcelona di semua ajang ;

2 Oktober 1999, menjadi debut pertamanya bermain untuk Barca. Saat itu, pelatih Louis van Gaal memasangnya sebagai starter kala melawan Valladolid di ajang Liga. Penampilan kokohnya kemudian mengantarkan dia terus bermain hingga 37 pertandingan di musim tersebut.

21 Oktober 2000, baru berusia 22 tahun, Llorenc Serra Ferrer, pelatih Barca sat itu memerintahkan dia untuk mengawal legenda Portugal Luis Figo dalam laga el classico melawan Real Madrid. Hasilnya cemerlang, Barca menang dua gol di kandang dengan gawang yang tetap perawan.

11 November 2001, gol pertamanya selama berkarir. Uniknya ia ciptakan melawan tim pertama yang ia hadapi dalam seragam Barca dua tahun sebelumnya, yakni Valladolid.

23 Oktober 2002, Puyol tampil dengan ban kapten pertama kali melingkari lengannya, kala itu ia membantu Barca menang melawan Lokomotiv Moskow 1-0 di ajang Liga Champions.

14 Mei 2005, menyandang ban kapten tetap, Puyol mengantarkan Barcelona meraih gelar liga pertama setelah lima tahun hampa tanpa titel berarti.

17 Mei 2006, Carles Puyol mengangkat trofi Liga Champions sebagai kapten tim usai mengalahkan Arsenal 2-1 di partai puncak.

2 Mei 2009 kemenangan terbaik Puyol dalam laga penuh gengsi melawan Real Madrid. Di Santiago Bernabeu, dia membantu Barca melibas Madrid 6-2, dengan satu gol dari sundulan kepalanya.

19 Desember 2009, trofi piala dunia antar klub pertama Barcelona. Puyol menjadi orang pertama yang mengangkat trofi itu di Abu Dhabi.

28 Mei 2011, kembali ia memimpin rekan-rekannya memenangi liga Champions untuk yang ketiga kalinya. Di Wembley Stadium, saat itu menjadi spesial karena Puyol meminta rekannya Eric Abidal yang sedang mengidap sakit kanker hati untuk mengangkat trofi pertama kali.

19 Oktober 2013 . Setelah 220 hari ( tujuh bulan ) dikesampingkan karena cedera lutut , Puyol sekali lagi mengenakan ban kapten saat ia kembali beraksi dengan lawannya Osasuna.