REPUBLIKA.CO.ID, ITALIA-- Bank terbesar di Italia UniCredit melaporkan kerugian tahunan mencapai 14 miliar Euro, seperti dilansir BBC News, Rabu (12/3). Akibat kerugian ini, pihak bank berencana memberhentikan sekitar 8500 karyawannya. Meskipun rugi, pihak bank menyatakan kondisi keuangannya masih sehat.
Berdasarkan aset yang dimiliki, bank harus menyisihkan setidaknya 13.7bn Euro untuk menutupi kerugian tersebut. Kerugian disinyalir akibat kredit macet pada 2013 lalu. Namun permasalahan di Italia dan Eropa Timur juga dianggap menjadi salah satu penyebabnya.
Saat ini bank sedang mencoba mengambil stok posisi keuangan. Hal ini dilakukan sebelum regulator Eropa melakukan cek kesehatan keuangan beberapa bulan mendatang.
"Kami telah dirundung kerugian selama beberapa tahun," kata Kepala Eksekutif UniCredit Federico Ghizzoni. Namun bank tetap tenang karena usaha yang dilakukab sudah maksimal. Bank berencana memiliki laba bersih sekitar 2 miliar Euro pada tahun ini.