REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA-- Nigeria berevolusi menjadi negara dengan ekonomi terbesar di Afrika. Nigeria menggeser posisi yang selama ini dikuasai oleh Afrika Selatan. Produk Domestik Bruto (PDB) Nigeria pada 2013 mencapai 80,3 triliun naira atau 509,9 miliar dolar AS.
Badan Pusat Statistik (BPS) Nigeria menyebutkan, GDP Nigeria dihitung termasuk industri yang sebelumnya tidak diperhitungkan seperti telekomunikasi, teknologi informasi, musik, penjualan online, maskapai penerbangan, dan produksi film.
Dilansir BBC, PDB Nigeria tercatat telah melampaui Afrika Selatan yang hanya 370,3 miliar dolar AS pada akhir 2013. "Ekonomi Nigeria menjadi lebih beragam dari sebelumnya," ujar Menteri Keuangan Ngozi Okonjo-Iweala dalam sebuah konferensi pers di Abuja, Ahad (6/4) waktu setempat.
Meskipun demikian, Kepala BPS Nigeria Yemi Kale mengatakan perubahan PDB tidak mengubah apa yang ada di negara tersebut. "Bukan berarti dalam 24 jan terjadi sesuatu yang ajaib," ujarnya.
Ekonomi Nigeria tumbuh setidaknya enam persen sejak 2006. Namun BPS Nigeria mencatat lebih dari 61 persen masyarakat Nigeria hidup dengan uang kurang dari satu dolar AS per hari. Selain itu, Nigeria masih kalah dalam pendapatan perkapita bila dibandingkan dengan Afrika Selatan.
Per 2013, PDB per kapita Nigeria adalah 2.688 dolar AS. Sedangkan PDB per kapita Afrika Selatan lebih tinggi, yaitu sebesar 7.508 dolar AS. Hal ini disebabkan oleh jumlah penduduk Nigeria yang lebih besar. Nigeria, sebuah negara berpenduduk 170 juta jiwa adalah produsen minyak terbesar di Afrika. Pemerintah Nigeria menargetkan pendapatan 7,16 triliun naira dari minyak dan gas (migas).