REPUBLIKA.CO.ID, LONG ANGELES -- Satu keluarga terdiri atas empat orang yang diselamatkan dari perahu layar mereka karena satu anak mengalami sakit parah, akan kembali ke California Rabu dengan naik kapal perang Amerika Serikat yang menjemput mereka akhir pekan lalu, kata petugas AL dan penyelamat pantai.
Petugas militer pada Senin menolak memberikan keterangan lebih jelas mengenai kesehatan Lyra Kaufman yang masih berumur satu tahun, tetapi menyatakan bahwa gadis itu bersama Cora, kakak perempuannya yang berumur tiga tahun, serta kedua orangtua mereka Eric dan Charlotte Kaufman berada dalam keadaan baik dan sedang kembali menuju pelabuhan San Diego.
"Saya yakin dia cukup stabil untuk naik kapal dan melanjutkan perjalanan ke San Diego," kata juru bicara Penjaga Pantai Letnan Anna Dixon.
Keluarga itu merencanakan pelayaran keliling dunia selama dua pekan dengan naik perahu layar berukuran panjang 11 meter, tetapi kemudian Lyra terserang demam tinggi sehingga mereka meminta bantuan darurat ke penjaga pantai melalui panggilan telepon satelit pada Kamis.
Selain seorang anaknya sakit, keluarga itu juga melaporkan bahwa perahu mereka kemasukan air setiap kali mesin dihidupkan, kata Dixon.
Tim beranggotakan empat orang dari Sayap Penyelamat 129, Pengawal Udara Nasional California, diberangkatkan menuju tempat kejadian yang berjarak sekitar 1.600 km dari lepas pantai Meksiko di Lautan Pasifik, untuk memberikan bantuan kesehatan.
Para penyelamat terjun ke laut mengenakan payung parasit kemudian mengendarai sekoci pompa bertenaga motor untuk mencapai posisi perahu Kaufman pada Kamis malam dan segera merawat anak tersebut.
Mereka tetap tinggal di atas kapal layar milik keluarga itu sampai kapal frigat AL, USS Vandegrift yang sedang melakukan patroli tetap di lepas pantai California, tiba di tempat itu pada Minggu. Kapal AL itu kemudian mengangkut keluarga itu dalam pelayaran pulang.
Perahu layar yang dibaptis dengan nama Rebel Heart ditenggelamkan oleh AL sebagai keamanan pelayaran atas persetujuan pemiliknya mengingat keadaannya sudah tidak laik layar untuk dihela kembali ke pelabuhan, kata Dixon.
Keluarga itu tinggal di San Diego seperti juga pangkalan bagi Vandegrift, kata Letnan Lenaya Rotklein, juru bicara AL AS Armada III.
Kaufman membela diri tentang keputusannya berlayar membawa anak-anak kecil ke laut luas dalam perjalanan seperti itu.
"Kami paham ada banyak yang mempertanyakan keputusan kami pergi berlayar satu keluarga, tetapi tolong lihat bahwa keluarga kami sudah hidup seperti ini selama tujuh tahun," katanya.
"Kami tetap percaya bahwa kami sudah mempersiapkannya dengan baik seperti awak kapal layar lainnya."
Namun dalam blog yang diunggah oleh Charlotte seminggu menjelang pelayaran, tertulis "Ini mungkin adalah hal paling bodoh yang pernah kami lakukan."
AL dan Penjaga Pantai menolak memberi komentar ketika ditanya apakah Kaufman melakukan keputusan buruk membawa bayi dan balita dalam pelayaran keliling dunia.