Kamis 17 Apr 2014 15:40 WIB

Kelompok Separatis Pro-Rusia Serang Garda Nasional Ukraina

Milisi Ukraina pro-Rusia (ilustrasi)
Foto: afp
Milisi Ukraina pro-Rusia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DONESTK --  Baku-tembak pecah terjadi di pangkalan garda nasional Ukraina. Insiden itu melibatkan kelompok separatis pro-Rusia.

Seperti dilansir Kantor berita Interfax, Kamis (17/4) serangan itu mengakibatkan empat orang tewas di Mariupol, di Laut Azov, tetapi data ini tidak bisa dikonfirmasi.

Sebelumnya, kementerian dalam negeri mengatakan dalam satu pernyataan, bahwa kerumunan demonstran bersenjata tiba di pangkalan tersebut dan menuntut agar pasukan garda nasional mendukung pemberontakan mereka terhadap pemerintah pro-Barat baru negara itu.

Ketika kerumunan menolak untuk membubarkan dan mencoba memasuki pangkalan, pasukan garda nasional melepaskan tembakan ke udara. Kelompok separatis pro-Rusia telah mengambil-alih bangunan-bangunan di sedikitnya 10 kota di Ukraina Timur, menyerang Pemerintah Ukraina yang dikatakan diatur oleh agen Rusia.

Pemerintah Kota Mariupol sudah di bawah kendali kelompok separatis.

Rusia mengatakan, serangan-serangan protes spontan oleh penutur bahasa Rusia marah pada pemerintah baru negara itu, yang lebih populer di barat negara itu yang berbicara dalam bahasa Ukraina.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement