REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Bek Juventus Giorgio Chiellini mengungkapkan penyesalannya usai disingkirkan Benfica pada semifinal Liga Europa. Akan tetapi ia memuji pertahanan klub asal Portugal itu pada leg kedua yang berlangsung di Juventus Stadium, Jumat (2/5) dini hari WIB.
"Terdapat penyesalan, mengingat dalam dua leg mereka hanya punya dua tendangan ke gawang dan berhasil lolos (ke final). Sementara kami yang menciptakan banyak (tendangan) justru tidak lolos," kata Chiellini dilansir Football Italia.
Pada leg pertama, Benfica menang 2-1. Sedangkan pada leg kedua pertandingan berakhir imbang 0-0.
"Benfica mencapai final, namun sejujurnya saya merasa kami pantas mendapatkan lebih. Kami bisa seharusnya bisa membuat lebih banyak (peluang) pada 10 menit terakhir, namun pantas unggul jauh sebelumnya," tutur bek Timnas Italia itu.
"Kami harus membayar insiden-insiden yang terjadi dan kami tidak cukup tajam dalam menyerang dan bertahan. Pada akhirnya, hasil di Lisbon terbukti menentukan."
"Mereka (Benfica) punya karakter hebat untuk bertahan selama 90 menit dan menahan seluruh gempurna, jadi kami harus memuji penampilan Benfica. Meskipun demikian, dengan segala hormat, kami seharusnya berada di final."