Selasa 20 May 2014 06:40 WIB

Incar 1.000 Apotek dan Klinik, Kimia Farma Siapkan Waralaba

Imam Fathorrahman.
Imam Fathorrahman.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kimia Farma akan mengembangkan konsep waralaba guna mengejar target 1.000 apotik dan klinik diseluruh Indonesia hingga tahun 2017. Selain waralaba, pembangunan apotek dan klinik baru akan dikembangkan dengan modal sendiri atau kerjasamaoperasi.

''Tahun lalu kami membangun 100 apotek dan klinik baru,'' kata Diretur Utama PT Kimia Farma Apotek, Imam Fathorrahman. KFA sendiri disebut Imam kini memiliki 512 apotek, 200 klinik, 35 laboratorium klinik, dan 11 optik yang tersebar di seluruh Indonesia.

Ditargetkan pada 2017 Kimia Farma akan memiliki 1000 apotek dan klinik, dengan metode pengembangan dengan modal sendiri, sistem kerjasama operasional, dan sistem waralaba. Imam belum bersedia menjelaskan berapa apotek dan klinik yang akan dibangun tahun ini.

Dengan jaringan itu, Kimia Farma Apotek merupakan jaringan apotek dan klinik terbesar di Indonesia,saat ini. Menurut Imam, keberhasilan suatu bisnis tidak hanya ditentukan dari skala pangsa pasar, tetapi juga seberapa besar upaya perusahaan dalam menciptakan layanan yang prima guna mendongkrak loyalitas pelanggan.

Ia menyebut akan menerapkan lima strategi yakni mengembangkan program keanggotaan (membership) dan program pusat informasi (contact center), yang menghubungkan pelanggan dan memungkinkan untuk berinteraksi dengan apoteker.

'' Situs website juga terus dibenahi dan dikembangkan,'' kata Imam. KFA juga melakukan temu pelanggan guna mendapatkan feedback secara langsung sehingga sebagai masukan untuk bisa meningkatkan mutu dan layanan.

 

Untuk meningkatkan kepuasan dan kenyamanan pelanggan, tambahnya, perusahaan melakukan inovasi dan set-up gerai, sehingga menjadi retail modern. ''Strategi terakhir adalah melakukan peningkatan kompetensi dan kapabilitas pegawai yang diharapkan dapat meningkatkan experience services pada pelanggan,'' kata Imam.

Upaya KFA menjalankan lima pendekatan berhasil menarik banyak pelanggan baru. '' KFA mendapat penghargaan untuk kategori apotek chain dalam Survei Healthcare 2014 dari Majalah SWA dan Onbee Marketing Research, '' cerita Imam.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement