Sabtu 24 May 2014 04:45 WIB

Lindungi Pelajar Muslimah, Jilbab Disosialisasikan Lagi di Bali

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Bilal Ramadhan
Muslimah mengenakan jilbab.
Foto: Republika/Musiron
Muslimah mengenakan jilbab.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR-- Untuk melindungi hak-hak pelajar muslimah di Bali mengenakan jilbab, Pengurus Wilayah (PW) Pelajar Islam Indonesia (PII) Bali dan Pengurus Daerah PII Kota Denpasar, mengadakan sosialisasi pengenaan jilbab bagi pelajar di Bali. Kegiatan berlangsung di Denpasar, Jumat (23/5) dengan melibatkan sejumlah siswa kelas IV, kelas V dan kelas VI  SD di Denpasar.

"Kegiatan ini akan terus kami laksanakan, setidaknya dua bulan sekali," kata Sekretaris Umum PW PII Bali, Fatima Azzahra.

Dikatakan, sebelumnya pada 21 dan 22 Mei, PII Bali juga menggelar kegiatan pebinaan keislaman bagi kader-kader tunas dan calon anggota PII di Kabupaten Buleleng. Kegiatan yang diikuti sekitar 60 orang peserta, disebutkan Fatima Azzahra yang dipanggil Zira, melibatkan pelajar dari sejulah sekolah di Bali.

Dikatakannya, masalah jilbab tetap menjadi prioritas bagi PII Bali. Menurut Zira, menanamkan kesadaran berjilbab sejak dini, merupakan bagian penting dalam menanamkan kesadaran beragama para pelajar atau remaja muslimah.

"Sekarang ini banyak yang menyepelekan atau menganggap jilbab sekedar moda. Padahal mengenakan jilbab bisa membentuk prilaku seseorang agar bisa lebih santun," katanya.

Menurut Zira, PII Bali akan menggelar acara seribu jilbab, yang akan dibagi-bagikan secara cua-cuma kepada para pelajar di seluruh Bali. Selama ini sebutnya, salah satu kendala mengapa banyak siswa di sekolah umum tidak mengenakan jilbab, terutama ketika berada di luar jam sekolah, karena mereka tidak memiliki jilbab dan belum ada yang pernah mengenalkan bahwa mengenakan jilbab itu kewajiban.

"Ada juga siswa yang mengadu kepada kami, kalau mereka ingin mengenakan jilbab di sekolah, tapi takut nggak dapat izin dari sekolah," kata Zira.

Karena itu kata Zira, PII Bali sangat senang mendapat informasi kalau peraturan menteri tentang pengenaan jilbab di sekolah sudah siap ditandatangani. Karena dengan peraturan itu, mereka yang ingin berjilbab di sekolah lebih mendapatkan kepastian hukum.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement