REPUBLIKA.CO.ID, PERUGIA -- Luxembourg menahan imbang Italia 1-1 pada pertandingan persahabatan yang dihelat di Renato Curi, Perugia, Kamis (5/6) dinihari WIB. Hasil imbang ini membuat ketajaman Gli Azzurri dipertanyakan menjelang tampil di Piala Dunia 2014.
Pemain bertahan Maxime Chanot menghentak penonton di Perugia ketika melayangkan tendangan keras ke pojok gawang lima menit menjelang akhir permainan. Sekaligus membuat imbang 1-1 setelah sebelumnya Claudio Marchisio membuat Italia unggul pada menit kesembilan.
Penampilan memprihatinkan lawan tim peringkat 112 dunia itu, membuat pelatih tim nasional Italia Cesare Prandelli harus lebih awas dalam menata timnya menjelang laga pembukaq Grup D lawan Inggris di Manaus pada 14 Juni.
"Kami harus memperbaiki pertahanan kami. Kami bukan tim terbaik tapi kami datang ke Piala Dunia dengan keyakinan kami akan menang," kata Prandelli kepada RAI Sport.
Marchisio membuat tim tuan rumah memimpin setelah Mario Balotelli melayangkan umpan manis sehingga pemain dari Juventus itu dengan cepat menyelesaikan tugasnya dengan apik.
Tapi tim tuan rumah tidak dapat melakukan hal yang lebih mengesankan, setelah tembakan pemainnya dua kali menerpa tiang gawang pada babak kedua, itu pun setelah pemain pengganti Antonio Cassano bangkit dari bangkunya dan membuat tim bermain lebih cepat.
Penyerang dari Parma itu menggantikan Marco Verrati 10 menit setelah turun minum, Ia bekerja sama dengan Balotelli, tapi tembakannya mengenai mistar. StrikerAC Milan Balotelli kemudian mendapat bola dan meneruskan dengan jitu kepada Antonio Candreva, tapi lagi-lagi si kulit bundar menerpa tiang gawang.
Beberapa penggantikan pemain dilakukan tapi tetap gagal mengangkat pamor Italia sampai akhirnya Chanot membuat penyelesaikan akhir yang bagus ke pojok gawang lawan, tapi Luxembourg membalasnya pada akhir permainan.