Rabu 18 Jun 2014 16:54 WIB

PDIP Dukung Penutupan Dolly, Tapi....

Rep: Muhammad Akbar Wijaya / Red: Esthi Maharani
Tri Rismaharini tetap melanjutkan penutupan Dolly.
Tri Rismaharini tetap melanjutkan penutupan Dolly.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi perempuan PDI Perjuangan, Eva K Sundari mengatakan partainya mendukung kebijakan Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menutup lokalisasi prostitusi Dolly. Menurut dia, lokalisasi mencermikan kekerasan terhadap perempuan.

"Dari segi kemanusiaan lokalisasi tidak manusiawi dan rawan kekerasan," kata Eva ketika dihubungi Republika, Rabu (18/6).

Meski begitu, Eva mengingatkan ekses negatif dari penutupan Dolly. Berdasarkan pengalaman penutupan lokalisasi prostitusi secara permanen justru menimbullkan prostitusi liar di jalanan.

"Sebaiknya dihindarkan ekses-ekses yang mengindikasikan kegagalan memunculkan titik liar jalanan," ujarnya.

Eva menyatakan PDI Perjuangan menyerahkan sepenuhnya kebijakan menutup Dolly secara komprehensif. Ia percaya Risma sudah mempertimbangkan berbagai ekses negatif yang selama ini menjadi persoalan.

"Teknisnya kami percayakan kepada beliau sebagai pemegang otoritas," kata Eva.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement