REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana menunaikan ibadah umrah setelah masa kampanye Pilpres selesai. Ia mengatakan umrah menjadi ritual wajibnya saat menjelang pemungutan suara.
Ia mengatakan sejak turun dalam kancah politik, yakni pemilihan wali kota solo, ia menyempatkan untuk beribadah ke tanah suci. Menurutnya, di sana ia bisa menenangkan diri sekaligus berdoa.
Hal itu ia ulangi saat pemilihan wali kota solo periode ke dua. Begitu pula saat pemilihan gubernur DKI Jakarta pada 2012. Karena itu, dalam pemilihan presiden kali ini, ia pun berencana akan umrah bersama sang istri.
"Supaya tenang lah, berdoa, berserah diri," ujar capres dengan nomor urut dua tersebut saat berbincang dengan wartawan, Ahad (29/6).
