Senin 30 Jun 2014 12:23 WIB

Tak Ada Pernyataan Dirut Telkom Soal 'Buy Back' Saham Indosat

Direktur Utama PT Telkom Arief Yahya
Foto: Antara
Direktur Utama PT Telkom Arief Yahya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- VP Public Relation PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Arif Prabowo mengatakan bahwa Direktur Utama Arief Yahya membantah telah membuat pernyataan 'buy back saham Indosat tidak penting.

Menanggapi pemberitaan Kantor Berita Antara yang berjudul 'Dirut Telkom: "buy back" Indosat tidak lagi penting' yang dikutip sejumlah media, termasuk dikutip Republika Online, Arif menyatakan hal itu tidak benar. "Hal tersebut tidak benar karena Dirut Telkom tidak memberikan komentar terkait wacana pembelian saham Indosat," ungkap Arif dalam surat klarifikasinya kepada Republika Online.

Pernyataan yang benar, menurut dia, adalah Telkom saat ini tidak berniat buy back saham Singtel di Telkomsel karena harga ditawarkan masih sangat tinggi, mengingat perkembangan dan performansi  bisnis Telkomsel pada saat ini sangat bagus. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement