REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes Polri ikut membantu Polda Metro Jaya dalam mengungkap pelaku pembunuhan seorang anggota Brimob di Halte UI, Selasa (1/7) dini hari.
"Mabes Polri mem-back up tim Jatanras Polda Metro Jaya menuju lokasi dan kita akan petakan," kata Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, Komjen Suhardi Alius, Selasa (1/7).
Suhardi mengatakan, Polri akan mencari latar belakang pembunuhan tersebut. Bahkan, akan membuat tim khusus dalam mengungkapnya.
"Apakah ada latar belakang, kok tiba-tiba dihadang. Kita turunkan tim," kata dia.
Sebelumnya, anggota Brimob Kelapa Dua Depok, Rizki Dwi Wicaksono tewas dikeroyok sekelompok orang tidak dikenal, sekitar pukul 00.30 WIB. Korban dianiaya di sekitaran Halte UI dengan benda tajam.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Dwi Priyatno mengatakan, penyidik akan melihat barang bukti. "Karena ketika waktu itu disalip pelaku pecahkan kaca, menarik korban dan dianiaya dengan senjata tajam, sehingga korban tewas di tempat," kata dia.
Dwi belum ingin ambil kesimpulan terkait pelaku. Yang jelas, katanya, penyidik terus melakukan penyelidikan terkait kematian korban. Penyidik akan melakukan otopsi untuk melihat luka senjata tajam tersebut.
Dwi mengakui, salah saksi tukang taksi mengetahui pelaku. "Supir taksi sebagian tahu. Minimal lima orang pelakunya. Ketika itu korban ingin cuti ke Pasuruan," kata dia.